Kamis, 17 Januari 2013

Rahasia Mendidik Anak Tangguh

1.Lintas me Tabloid Indonesia(Riza Falina)Sebagai orang tua, ada baiknya Anda belajar dan mengetahui cara mendidik anak-anak agar anak  Anda bisa terbentuk menjadi pribadi yang tangguh. Apa sajakah itu? Mengajarkan pada situasi tidak nyaman
Tabloid Wanita Indonesia
Rumah adalah tempat anak untuk belajar yang ia dapat dari orang tua dan saudara-saudaranya. Di rumah anak akan menjadi sangat nyaman akan semua yang telah disediakan. Ada perlunya sesekali Anda mengajarkan anak untuk berada pada situasi yang tidak nyaman untuknya.
Misalnya saja jika Anda termasuk orang tua pekerja, yang lebih sering meninggalkan anak-anak Anda. Tentu anak akan merengek ketika akan ditinggal pergi oleh Anda. Namun yang harus Anda berikan pada anak ialah sebuah pengertian dan penjelasan agar anak tidak menjadi murung. Disadari atau tidak, anak akan belajar dengan kondisi yang melulu ia dapatkan dengan mudah, namun ada kalanya ia harus belajar sabar.
Memiliki kemampuan memecahkan masalah
Seringkali Anda sebagai orang tua terlihat panik saat anak Anda melakukan kesalahan. Namun sesekali biarkanlah ia belajar untuk menyelesaikan permasalahannya.
“Ketika menghadapi suatu masalah, anak yang tangguh tidak terlalu berat baginya untuk mencari solusi dan ia tidak berlama-lama meratapi kesalahannya. Ia akan cepat kembali pada kondisi menyenangkan anak-anak,” tutur Mira.
Selain membuat anak menjadi tangguh, anak akan belajar hal-hal baru dan mereka akan terpacu untuk mengetahui situasi-situasi lainnya kelak.
Misalnya saja ketika anak menumpahkan es krim yang dimakannya, lalu Anda melihatnya. Janganlah langsung memarahi atau mengkritik perbuatannya. Biarkan anak melihat yang ia lakukan dan jika Anda ingin anak menjadi tangguh, ia akan mempunyai inisiatif yang tinggi untuk segera membersihkan tumpahan ek rim tersebut. Tangguh berarti bertanggung jawab atas apa yang diperbuat dan cepat mencari solusinya.
Mampu bersosialisasi dengan lingkungan
Anak yang tangguh terbentuk dari pribadi anak yang berani menghadapi orang lain. Jika sejak dini Anda telah mengajarkan anak untuk bersosialisasi, anak akan menjadi orang yang tanggap akan lingkungannya. Karena lingkungan sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak terlebih jika anak sedang berada di lingkungan asing atau baru.
“Ketika anak merasa mampu, ia menjadi berkembang dan menjadi pribadi yang tangguh. Anak tangguh didukung oleh orang tua yang mampu membentuk rasa mampu dan mau untuk mengadapi masalahnya,” kata Mira.
Oleh karena itu seringlah mengajak anak untuk mengamati lingkungan sekitarnya dan melihat apa yang terjadi. Misalnya saat bertamu ke rumah tetangga atau bermain di arena umum. Anak akan mempunyai rasa ingin tahu yang besar. Dengan begitu saat ia berada dalam lingkungan serupa, ia sudah belajar dan tidak canggung lagi.



ads

Ditulis Oleh : Unknown Hari: Kamis, Januari 17, 2013Kategori:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar